Saturday, February 28, 2009

Kedamaian

Ada dua orang biarawan yang sudah hidup bersama selama empat puluh tahun dan tidak pernah sekalipun bertengkar. Suatu hari, seorang dari mereka berkata, "Tidakkah kau berpikir bahwa inilah saatnya kita bertengkar, paling tidak sekali saja?" Biarawan yang lainnya menyahut, "Bagus kalau begitu! Mari kita mulai! Apa yang harus kita pertengkarkan?"

"Bagaimana kalau sepotong roti ini?" kata biarawan pertama. "Baiklah, marilah kita bertengkar karena roti ini. Terus bagaimana kita melakukannya?" tanya biarawan yang kedua. Biarawan pertama lalu berkata, "Roti ini punyaku. Ini milikku semua." Biarawan yang kedua menjawab, "Kalau begitu, ambil saja."
Kedamaian tidak perlu dihancurkan oleh sebuah pertengkaran atau perdebatan. Hanya "ke-aku-an" lah yang menghancurkan kedamaian. Ketika kita mempunyai sikap melekat dan egois seperti itu, hati kita lambat laun akan semakin menjadi keras. Inilah musuh utama kedamaian, sebuah hati yang melekat, keras dan egois.

No comments:

Post a Comment